Arman Tsarukyan selaku penantang gelar terus melancarkan perang urat saraf kepada juara kelas ringan, Islam Makhachev, jelang UFC 311.
Arman Tsarukyan mencoba membuat Islam Makhachev berada dalam posisi yang tertekan jelang menuju pertandingan.
Duel antara Tsarukyan dan Makhachev memang sangat dinantikan bagi pecinta olahraga seni bela diri campuran.
Keduanya sama-sama memiliki kemampuan gulat yang sangat baik dan juga berkembang dalam pertarungan striking atau beradu pukulan dan tendangan.
Kini, kurang dari satu bulan menuju pertandingan gelar kelas ringan pada UFC 311 yang akan dihelat pada 18 Januari 2025 di California, Amerika Serikat.
Tsarukyan tentunya tidak akan melewatkan kesempatan terbesar untuk merebut sabuk juara dari seorang Makhachev.
Makhachev disebut-sebut sangat sulit dikalahkan oleh orang-orang di divisinya.
Tsarukyan tak gentar dengan nama besar Makhachev, petarung yang sudah dihadapinya saat baru pertama kali tampil di UFC.
Berstatus anak baru dan cuma punya waktu persiapan tiga minggu, Tsarukyan membuat Makhachev kewalahan kendati menang dengan angka mutlak.
Petarung asal Armenia itu mencoba mengganggu pikiran Makhachev jelang pertarungan dengan kalimatnya.
Menurut Tsarukyan, beban dalam laga berada di pundak Makhachev.
“Saya bertanding MMA untuk bersenang-senang, tidak ada tekanan pada saya,” kata Tsarukyan dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
“Saya hanya melakukan apa yang saya sukai. Saya melakukan apa yang saya suka.”
“Akan tetapi, Islam memiliki gelar dan tim besar yang membantunya.”
“Jadi saya sedikit berbeda. Jika saya kalah, tidak ada seorang pun yang akan memberi tahu saya apa pun.”
“Jika Islam kalah, dia akan kehilangan segalanya,” ujar Tsarukyan.
Makhachev datang dengan membawa sabuk juara serta titel petarung nomor satu di UFC atau pound-for-pound.
Petarung asal Dagestan itu juga sedang menjaga legasi kampung halaman yang dibangun Khabib Nurmagomedov.
Ini berbeda dengan Tsarukyan yang motivasi awalnya untuk tampil di UFC cuma agar memiliki akun Instagram yang terverifikasi dan seragam tanding dari UFC.
Akan tetapi, tren kemenangan yang dirangkainya membuat Tsarukyan mulai percaya dengan dirinya sendiri.
“Orang-orang mulai memberi tahu saya bahwa saya adalah petarung yang bagus dan saya akan masuk ke UFC,” kata Tsarukyan.
“Manajer saya pun berkata seperti itu. Jadi saya mulai yakin dengan diri saya sendiri, berlatih keras, terus memenangi pertandingan, dan masuk ke UFC.”
TAGS…