Mantan petarung UFC, Darren Till, membuat heboh dunia olahraga dengan tantangannya yang tidak biasa. Ia mengajak megabintang sepak bola Cristiano Ronaldo dan mantan kapten Manchester United, Gary Neville, untuk bertarung di Octagon.
Till, yang kini sedang mempromosikan laga tinju melawan Tommy Fury, melontarkan pernyataan ini ketika ditanya mengenai peluangnya kembali ke dunia MMA. Petarung asal Liverpool itu mengaku ingin melawan tokoh-tokoh terkenal dan nama Ronaldo langsung masuk dalam daftarnya.
Bukan tanpa alasan Till memilih Ronaldo sebagai targetnya di arena pertarungan bebas. Ia menyebut bahwa kondisi fisik Ronaldo yang luar biasa membuatnya terlihat cocok untuk MMA.
“Dia tampak seperti orang yang besar dan tangguh,” ujar Till dikutip dari MEN.
Menurutnya, Ronaldo memiliki kecepatan, kekuatan, dan eksplosivitas yang cocok untuk bertarung di Octagon.
Till juga mengungkapkan kekagumannya terhadap gaya hidup sehat Ronaldo yang terkenal disiplin. Ia bahkan bercanda ingin meniru kebiasaan Ronaldo yang jauh dari konsumsi minuman seperti coca-cola.
Selain Ronaldo, Gary Neville juga menjadi salah satu target Till dalam dunia MMA. Till menyebut dirinya memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan mantan bek Manchester United tersebut.
“Saya dan Gary Neville pernah berselisih paham di Twitter,” kata Till.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa tidak ada kebencian personal, hanya saja Neville tidak menyukainya.
Till dikenal sebagai penggemar berat Liverpool, rival abadi Manchester United. Hal ini mungkin menjadi salah satu alasan perseteruannya dengan Neville semakin menarik perhatian publik.
Karier Till di UFC sempat bersinar sebelum akhirnya meredup. Ia memulai debutnya di UFC pada 2015 dan bahkan sempat menjadi salah satu petarung terbaik di kelas welter.
Namun, perjalanan kariernya mengalami kemunduran signifikan setelah kekalahan dari Tyron Woodley dalam perebutan gelar juara dunia. Kekalahan yang terjadi pada 8 September 2018 itu menjadi titik balik yang pahit dalam kariernya.
Sejak kekalahan tersebut, performa Till di arena pertarungan MMA menurun drastis. Ia hanya meraih satu kemenangan dari lima pertarungan terakhir sebelum akhirnya meninggalkan UFC pada Maret 2023.