Pada ajang UFC Vegas 105 yang berlangsung pada 5 April 2025 di UFC Apex, Las Vegas, pertarungan antara Torrez Finney dan Robert Valentin menimbulkan kontroversi terkait hasil penilaian juri. Finney, yang dikenal dengan julukan “The Punisher”, berhasil meraih kemenangan melalui keputusan terpisah (split decision) dalam debutnya di UFC. Namun, keputusan ini menuai kritik tajam dari berbagai pihak.
Jalannya Pertarungan
Sepanjang tiga ronde, Finney mengandalkan teknik gulatnya untuk mendominasi Valentin. Meskipun demikian, banyak yang berpendapat bahwa Finney kurang memberikan serangan signifikan selama pertarungan. Di sisi lain, Valentin kesulitan melepaskan diri dari tekanan gulat Finney dan gagal memberikan serangan balik yang efektif.
Kontroversi Penilaian Juri
Keputusan juri menjadi sorotan utama pasca-pertarungan. Dua juri memberikan skor 29-28 untuk kemenangan Finney, sementara juri ketiga, Tony Weeks, memberikan skor 30-27 untuk Valentin. Skor dari Weeks dianggap kontroversial karena mayoritas penonton dan analis melihat dominasi Finney dalam aspek gulat. Beberapa petarung UFC memberikan reaksi terhadap keputusan ini. Corey Anderson, misalnya, menulis di Twitter, “Pecat juri itu segera.”
Reaksi dari Komunitas MMA
Selain kritik terhadap penilaian juri, gaya bertarung Finney juga mendapat sorotan. Beberapa penggemar dan analis menilai pendekatan Finney yang terlalu fokus pada gulat membuat pertarungan kurang menarik. Meskipun demikian, Finney tetap mempertahankan rekornya yang tak terkalahkan dan berhasil meraih kemenangan dalam debutnya di UFC.
Kesimpulan
Pertarungan antara Torrez Finney dan Robert Valentin di UFC Vegas 105 menyoroti pentingnya konsistensi dan transparansi dalam penilaian pertandingan MMA. Kontroversi ini diharapkan menjadi pembelajaran bagi UFC dan badan pengawas untuk meningkatkan kualitas penjurian di masa mendatang.